Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Menanggulangi Kenakalan Siswa Di Min 10 Aceh Barat
DOI:
https://doi.org/10.71153/arini.v2i2.382Keywords:
Guru, Pendidikan Agama Islam, Kenakalan SiswaAbstract
Kenakalan yang terjadi di MIN 10 Aceh Barat sebagai sebuah bentuk pelanggaran yang terjadi di lingkungan sekolah. Bentuk kenakalan di sekolah seperti menggangu teman dengan cara mengintimidasi ataupun mengambil uang jajannya. Untuk itu tujuan penelitian ini untuk mengetahui upaya yang dilakukan oleh guru PAI dalam menggulangi kenakalan siswa di MIN 10 Aceh Barat dan kendala yang dihadapi guru PAI dalam menggulangi kenakalan siswa di MIN 10 Aceh Barat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisa data menggunakan tiga tahapan analisis yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya guru PAI MIN 10 Aceh Barat dalam menanggulangi kenakalan siswa di madrasah dengan melakukan beberapa upaya yaitu: (1) Memberikan nasehat kepada siswa yang melakukan pelanggaran di madrasah dengan cara yang baik dan lemah lembut; (2) Memberi pedalaman materi ilmu agama kepada siswa baik yang melakukan pelanggaran maupun siswa yang lain; (3) Memberikan hukuman kepada siswa yang melanggar aturan di madrasah berupa hukuman perbuatan, peringatan lisan dan peringatan tulisan (perjanjian). (4) Pembiasaan dengan kegiatan keagamaan berupa muraja’ah Al-Qur’an setiap pagi, berdoa sebelum dan sesudah belajar, bersalaman dengan guru, dan menjaga kebersihan lingkungan madrasah. (5) Guru memberi contoh teladan yang baik kepada siswa dan (5) Pendekatan secara individual yang dilakukan oleh guru kepada siswa yang melakukan pelanggaran aturan di madrasah. Kendala yang dihadapi oleh guru PAI MIN 10 Aceh Barat dalam menanggulangi kenakalan siswa karena (1) kondisi pikiran siswa yang masih labil dan kurang kesadaran dari siswa. (2) Kurang perhatian dan kerjasama orang tua terhadap anak-anaknya.
Downloads
References
Afrita, F., & Yusri, F. (2023). Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Kenakalan Remaja. Educativo: Jurnal Pendidikan, 2(1), 14–26.
Aini, V. S. (2022). Strategi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengatasi Kenakalan Siswa Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 15 Benteng. GUAU: Jurnal Pendidikan Profesi Guru Agama Islam, 2(7), 55–68.
Akhyar, Y., & Marliana Fitri, E. (2022). Strategi Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanggulangi Kenakalan Siswa di SMP. Al-Mutharahah: Jurnal Penelitian Dan Kajian Sosial Keagamaan, 19(1), 123–129. https://doi.org/10.46781/al-mutharahah.v19i1.472
Arif, M. (1999). Konsep Pendidikan Moral, Telaah Terhadap Pemikiran Al-Mawardi.
Djamarah, S. B. (2000). Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Rineka Cipta.
Hani, U., & Hafidz, H. (2024). Upaya Guru PAI dalam Mengatasi Kasus Juvenile Delinquency di MTS Muhammadiyah 6 Karanganyar. Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 5(3), 279–292. https://doi.org/10.38035/jmpis.v5i3.1943
Latief, S. A., & Zulherawan, M. (2020). Upaya Teoritis Penanggulangan Kenakalan Anak (Juvenile Deliquency). Sisi Lain Realita, 5(1), 36–55. https://doi.org/10.25299/sisilainrealita.2020.6383
Mu’in, F. (2011). Pedidikan Karakter Kontruksi Teoritik dan Praktek. Ar-Ruzz Media.
Nurfuadi. (2021). Kompetensi Profesional Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Manajemen Mutu Pembelajaran. Lutfi Gilang.
Syah, M. (1996). Psikologi Pendidikan suatu Pendekatan Baru. Remaja Rosdakarya.
Wijaya, C. (2023). Manajemen Pengembangan Kompetensi Guru. Umsu Press.
Wijaya, M., Pratomo, B., Citta, A. B., & Efendi, S. (2025). Metodologi Penelitian: Kombinasi Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan Mixed Methods. PT. Media Penerbit Indonesia.
Wijaya, V. R. M. (2023). Kenakalan Anak Remaja (Dalam Perspektif Hukum). Amerta Media.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Armia Armia, Hendra SH, Muhammad Iqbal (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.









